- Back to Home »
- bimbingan dan konseling »
- MEDIA BIMBINGAN KONSELING
Posted by : Unknown
Tuesday, June 25, 2013
Media
berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium” yang secara
harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu perantara atau pengantar
sumber pesan dengan penerima pesan. Beberapa ahli memberikan definisi tentang
media pembelajaran/bimbingan. Sementara itu Badru
Zaman (2005:4.11) mendifinisikan media:“ sebagai wahana dari pesan yang
oleh sumber pesan (guru) ingin diteruskan kepada penerima pesan (anak)”.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa media adalah peralatan yang dapat dipakai atau dimanfaatkan untuk
merangsang perkembangan fisik, motorik, sosial, emosi, kognitif,
kreatifitas dan bahasa anak sehingga ia mampu mendorong terjadinya
proses belajar mengajar pada diri anak.
Bagaimana arti media bagi konselor yang mempunyai tugas
special yaitu memberikan layanan bimbingan dan konseling ?. Pengertian
media dalam bimbingan konseling sebagai hal yang digunakan menjadi
perantara atau pengantar ketika guru BK (konselor) melaksanakan program
BK. Namun dalam perkembanganya MEDIA BK tidak sebatas untuk perantara atau pengantar ketika guru BK (konselor) melaksanakan program BK tetapi
memiliki makna yang lebih luas yaitu segala alat bantu yang dapat
digunakan dalam melaksanakan program BK (Diklat profesi guru, PSG Rayon
15, 2008). misalnya konselor ketika melaksanakan konseling individu
memerlukan ruang konseling, meja kursi, alat perekam/pencatat. ketika
konselor pada akhir minggu/bulan/semester/tahun akan melaporkan kegiatan
kepada Kepala Sekolah memerlukan media. setelah sudah selesai masih
memerlukan media lagi misalnya rak penyimpan data.
Sejalan
dengan perkembangan IPTEK penggunaan media, baik yang bersifat visual, audial, projected
still media maupun projected motion media bisa dilakukan secara
bersama dan serempak melalui satu alat saja yang disebut Multi Media. Contoh :
dewasa ini penggunaan komputer tidak hanya bersifat projected motion media,
namun dapat meramu semua jenis media yang bersifat interaktif.
Dalam melaksanakan kegiatan layanan BK memerlukan alat dan
media, misalnya dalam melaksanakan layanan informasi mengenal arti dan
tujuan ibadah alat yang digunakan LCD, media yang digunakan
selebaran. melaksanakan kegiatan pendukung juga perlu media misalnya,
angket, pedoman interview.
Apakah media itu?
Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium”
yang secara harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu perantara
atau pengantar sumber pesan dengan penerima pesan. Sumber pesan dalam
pembelajaran adalah guru, sedangkan penerima pesan adalah siswa atau
peserta didik.
Ada beberapa jenis media sesuai dengan fungsinya dalam program BK yaitu
1. Media untuk menyampaikan informasi
2. Media sebagai alat ( pengumpul data dan penyimpan data)
3. Media sebagai alat bantu dalam memberikan group information
4. Media sebagai Biblioterapi
5. Media sebagai alat menyampaikan laporan
Contoh media
1. Media untuk menyampaikan informasi
Selebaran, leaflet, booklet, dan papan bimbingan
2. Media sebagai alat ( pengumpul data dan penyimpan data)
Media
Pengumpul data: Angket, pedoman wawancara, lembaran observasi berupa
anekdo record, daftar cek, skala penilaian, mekanikal device, camera,
tape, daftar cek masalah, lembar isian pilihan teman (semua dapat
dibuat sendiri kecuali mekanikal device, camera, tape)
Media penyimpan data: kartu pribadi, buku pribadi, map, disket, folder, filing cabinet, almari, rak dll
3. Media sebagai alat bantu dalam memberikan group information
Media auditif,: radio, tape
media visual: gambar, foto, tranparansi, lukisan, dll
audio visual: film yang ada suaranya.
4. Media sebagai Biblioterapi
Buku-buku,
majalah, komik ( yang penting di dalamnya berisi cara-cra atau tips )
misalnya cara beternak ayam, cara cepat membaca Alquran, cara mengatasi
rendah diri end so on)
5. Media sebagai alat menyampaikan laporan
Berupa laporan kegiatan BK kepada boz kita. Laporan bisa mingguan, bulanan, semesteran and tahunan